Metro – Pemerintah Kota (Pemkot) Metro melakukan monitoring ketersediaan bahan pangan pokok strategis dan barang penting di bulan Ramadhan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri di beberapa titik tempat usaha, Kamis (07/04/2022).
Adapun beberapa tempat usaha yang dilakukan monitoring yaitu Gudang Anwar, UD Bawang Lanang, Agen Telur Cik Lina, Pemotongan Ayam Tejo, PT. Superindo Utama Jaya dan SPBU No. 24.341.02 Ganjar Agung.
Wahdi Siradjuddin, Walikota Metro menyampaikan, pada hari Pemkot Metro melakukan peninjauan untuk melihat stok persediaan ketahanan pangan di bulan Ramadhan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri.
“Hari ini kita meninjau untuk melihat stok persediaan ketahanan pangan kita. Kalau kita melihat dari kebutuhan daging, yaitu daging sapi dan daging ayam cukup semua,” ujarnya.
“Untuk stok beras kita di Kota Metro surplus. Karena Kota Metro dapat menghasilkan gabah sebanyak 35.000 Ton per tahunnya. Dan kalau di konversi menjadi beras menghasilkan sebanyak 18.000 Ton, sedangkan kebutuhan beras di Kota Metro hanya 15.000 Ton saja. Jadi, artinya surplus untuk masyarakat Kota Metro,” sambungnya.
Ia mengatakan, InsyaAllah stok bahan pokok di Kota Metro, dari bulan Ramadhan sampai menjelang Hari Raya Idul Fitri cukup dan stabil.
“Kita berharap dengan stok bahan pokok kita cukup dan stabil seperti ini, mudah-mudahan untuk harganya juga InsyaAllah dapat stabil sampai dengan Hari Raya Idul Fitri,” katanya.
Selain itu, Qomaru Zaman, Wakil Walikota Metro menambahkan, InsyaAllah ketersediaan bahan pokok di Kota Metro dari bulan Ramadhan hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri sangat aman.
“Metro ini sangat luar biasa, alhamdulillah disini kami didukung oleh pengusaha-pengusaha yang bagus dan mengerti akan kebutuhan kota ini. Sehingga kebutuhan bahan pokok di Kota Metro aman,” ujarnya.
“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada para pengusaha, yang telah menyiapkan kebutuhan bahan pokok di Kota Metro, sehingga menjadi aman didalam pendistribusian dan pengendaliannya,” sambungnya.
Sementara itu, Andre selaku Pemilik UD Bawang Lanang mengatakan, untuk stok bawang merah dan bawang putih InsyaAllah cukup sampai Hari Raya Idul Fitri.
“Adapun kebutuhan pokok yang laiknya, baik itu berupa tepung, minyak dan lain-lainnya InsyaAllah cukup semua,” katanya.
Ia menjelaskan, untuk tingkat kestabilan harga bawang merah menjelang Idul Fitri, memang sedikit susah untuk dikendalikan.
“Mengapa bawang merah tingkat kestabilan harganya mengalami sedikit ada peningkatan, karena untuk bawang merah itu tergantung dari hasil panennya. Karena disini ada musim peralihan, jadi disitu yang membuat bawang merah sedikit ada peningkatan harga,” jelasnya.
“Sedangkan untuk bawang putih, Pemerintah disini sudah membuka kuota untuk tiga bulan kedepan. Artinya tingkat kestabilan harga cukup terjamin,” sambungnya.
Ia mengatakan, mudah-mudahan stok bahan pokok di Kota Metro InsyaAllah sampai Hari Raya Idul Fitri cukup. (fgp)